Tempat Makan Enak dan Halal Di Pulau Bali Part 1

Banyak yang mengira jika datang ke Bali bakalan menemui kesulitan mencari tempat makan yang halal. Anggapan ini ada karena tempat berlibur sejuta umat itu penduduknya mayoritas beragama Hindu. Oleh karena itu wisatawan muslim di Bali akhirnya lebih memilih makan di restoran fast food untuk lebih merasa “aman”.

Sebenarnya agan agan semua gak perlu khawatir, banyak banget di seantero Bali tempat makan yang terjamin kehalalannya. Karena kebanyakan yang jualan ya orang muslim juga.

Di Kuta misalnya, bagi Anda penikmat kuliner pedas Anda bisa datang ke warung Nasi Pedas Ibu Andika yang terletak di Jl. Raya Kuta, Gang Kubu 120C Kuta, Bali (seberang supermarket Supernova), atau depan Joger persis. Warung yang buka dari pagi sampai malam ini menyediakan berbagai macam menu masakan antara lain : Mie goreng, Ayam goreng, kulit ayam goreng, ikan goreng, sayur urap dan tak ketinggalan sambel setan yang audzubillah pedasnya. Konon warung ini tiap hari menghabiskan cabe sampai 25 kilogram.

Kebayang kan gimana pedasnya?

Harga makanan di warung nasi campur pedas Ibu Andika ini bervariasi tergantung lauk yang kita pilih. Rata-rata sih 1 porsi nasi campur dengan sayur dan menu yang kita pilih berkisar antara 25-30 ribu rupiah.

Ane pernah mencoba makan disana, pakai ayam goreng, sambel goreng ikan asin dan sayur abon..habis 18rb gan..tapi menurut ane harga tersebut cocok dengan rasa yang di tawarkan. Dan kalau datang kesini jangan takut gak kebagian tempat, meski pengunjungnya banyak banget ruang yang diberikan juga cukup luas kok, cuma untuk parkirnya yang agak susah kalau bawa mobil.

Nasi Pedas Ibu Andika

Atau pilihan lain Anda bisa datang ke Warung Nasi Pecel Ibu Tinuk yang terletak di Jalan Raya Kuta. Meski menu utamanya Nasi Pecel, tapi bukan berarti warung ini tidak menyediakan menu yang lain. Ada berbagai macam sayur dan lauk pauk seperti : Perkedel Kentang dan Jagung, Pepes Ikan, Empal, Sayur Lodeh, Sayur Bening, Tahu Bacem, Otak Goreng dan lain-lain. Bahkan tersedia juga Nasi Rawon dan Soto. Hampir sama dengan warung nasi pedas Ibu Andika, harga sepiring nasi ditentukan oleh lauk yang Anda pilih. Biasanya berkisar antara 25-30 ribu.

Nasi Pecel Bu Tinuk

Merasa kemahalan? Masih ada pilihan warung nasi campur yang tak kalah enak dan nikmatnya di warung sepanjang pinggiran jalan Kuta. Meski kelihatannya seperti warung kecil namun kebersihan dan rasa tetap terjaga. Harganya murah juga kok, ngga lebih dari 10 rebu rupiah per porsi.

Namun jika Anda berada di Denpasar, anda bisa singgah ke Warung Wardhani di Jalan Yudhistira no. 2 Denpasar. Warung yang menyediakan menu nasi Campur khas Bali ini konon memasaknya masih menggunakan tungku kayu tradisional. Ini karena mereka ingin tetap menjaga rasa yang sudah terkenal nikmatnya.

Warung yang banyak dikunjungi para artis ini, cukup konvensional dan ekslusif. Dengan khas pramusaji yang berwajah judes (dan rada sombong) mereka buka dari pagi sampai jam 2 siang saja. Soal harga, jangan ditanya… 1 piring nasi campur bisa mencapai 35 rebu.

Bila Anda sedang di Sanur atau menuju Sanur, Anda bisa menikmati kuliner sop Kepala Ikan di Warung Mak Beng yang terletak Jalan Hang Tuah No. 45 di tepi pantai Bali Beach sanur. Rasanya pedaaaassss banget. Sambelnya oke. Perkara harga, mereka masih cukup cincai lah dengan sepiring nasi, sop kepala ikan, ikan goreng dan pepes serta sambal yang nikmat punya dihargai sekitar 20 ribu rupiah.

Warung Mak Beng Sanur

Nasi + Sop Kepala Ikan Mak Beng
Masih kemahalan juga?

Ngga usah takut, di Bali masih ada warung nasi campur yang bersih, halal dan murah. Anda bisa datang ke warung Ibu Mar yang terletak di Jalan Trijata no. 8A dan Jl. Bedahulu No 17 Denpasar. Warung yang menyediakan menu aneka masakan Jawa ini buka mulai jam 8 pagi sampai jam 9 malam. Selain menyediakan nasi campur, nasi pecel dengan aneka lauk pauk, warung Bu Mar juga menyediakan menu gado-gado, rawon, soto, lontong kare serta sop buntut. Soal rasa, ngga kalah dengan resto deh. Saya sering banget makan disono. Harganyapun ngga masih reasonable, berkisar antara 8 ribu sampai 15 ribu rupiah sepiring.

Warung Nasi Bu Mar

Ada juga warung Nasi Ibu Ketut yang terletak di Jalan Cokroaminoto Ubung. Meski memakai nama Ibu Ketut, tapi ini orang Jawa dan muslim. Masakannya super pedas dan hanya satu menu saja yaitu : NASI CAMPUR. Soal rasa jangan ditanya…ueannaaakkk, yang beli juga bejibun. Harganya? Murah kok, cuma 8 ribu sepiring! Tambahan lauk tempe dan tahu yang digoreng kering dengan ukuran SUPER JUMBO nan lezat.

Masih kemahalan lagi?

Anda bisa mengenyangkan perut dengan tipat cantok atau tipat pelecing. Tipat Cantok merupakan kuliner khas Bali yang kalo di Jawa mirip gado-gado atau pecel sedang tipat plecing adalah lontong yang menggunakan sayur plecing. Harga makanan ini berkisar hanya 3 ribu sampai 5 ribu rupiah per porsinya. Bila anda ngga kepingin makan nasi, anda bisa memilih nasi Jenggo yang banyak dijual di pinggir jalan dibungkus dengan daun pisang. Meski harganya hanya 3 ribu rupiah, namun jangan ditanya soal rasanya. Nikmat dan pedaaaas.

Dulu ane pernah mengira tipat itu semacam makanan yang khas orang Hindu gitu..ternyata pas sudah mencoba walah..tipat itu ternyata bahasa Balinya ketupat..hahaha…

Kalau mau murah lagi banyak banget di sepanjang Kuta, Denpasar bahkan Ubud..banyak banget penjual Nasi Jinggo yaitu nasi sekepalan dengan lauk ayam suwir, sambel goreng tempe n kacang serta sambal harganya juga cukup murah cuma 3 – 3,5rb doang..dijamin gak bikin kantong bolong gan..

Masih banyak lagi tempat makan yang enak, murah dan halal di Bali. Semuanya sesuai dengan kantong anda. Mau memilih wisata ala koper dengan biaya premium atau ala ransel dengan biaya backpacker yang lumayan affordable, semuanya tergantung selera Anda.

Tinggalkan komentar